Kampanye Pertama di Aceh Aman

 

TRANSINDONESIA.co, Banda Aceh : Kampanye terbuka hari pertama di Aceh berlangsung aman dan lancar. Di Aceh pada hari pertama kampanye terbuka dimanfaatkan oleh dua partai Nasional, yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasdem.

Untuk menjaga keamanan kampanye, partai Nasdem pihak Polda Aceh menerjunkan 1.500 pasukan pengamanan. Sementara 1.100 pasukan diturunkan untuk menjaga kampenye terbuka PKB yang dihadiri Rhoma Irama dan Muhaimin Iskandar sebagai juru kampanyenya. Dengan kata lain, 3.600 personel bersiaga mengamankan kampanye kedua partai tersebut.

Kapolda Aceh Brigjen Husein Hamidi menyatakan, pihaknya akan terus memburu pelaku kekerasan dan teror menjelang pemilu di Aceh.

“Razia tetap dilakukan dalam rangka mengantisipasi segala bentuk kekerasan di semua wilayah, dan beberapa kali kita juga telah melakukan penangkapan dan menemukan senjata api yaitu di aceh timur dan langsa,” ujar Husein, Minggu (16/3/2014).

Hingga saat ini, Husein menuturkan, pihaknya telah menyelidiki beberpa kasus berbau politik yang terjadi di Aceh.

Selain telah menangkap 1 orang pelaku penganiayaan terhadap Partai Nasional Aceh. Pihak kepolisian juga telah memeriksa 30 saksi, terkait penembakan kader PNA hingga tewas di Aceh Selatan beberapa waktu lalu.

“Kasus penculikan kader partai Nasdem di Langsa sedang kita minta keterangan, karena pengakuaan korban berbeda beda, kejadian penembakan semalam di Abdya juga sedang kita selidiki,” paparnya.

Kampanye Pertama

Pada kampanye di hari pertama partai Nasdem yang dihadiri langsung ketua partainya Surya Paloh, partai tersebut juga menyatakan akan memperjuangkan program pupuk murah. Selain itu juga pembangunan insfastruktur transportasi, menaikkan gaji pegawai negeri sipil, tentara, dan polisi.

Bahkan partai yang digawangi Surya Paloh itu juga berencana menggratiskan pendidikan dari sejak sekolah dasar hingga perguruan tinggi, memberikan beasiswa bagi 100 ribu lulusan SMA di seluruh Indonesia, meningkatkan bidang pertahanan negara, membangun insfrastruktur listrik dan air bersih pedesaan, menyediakan 10 ribu lapangan pekerjaan baru, dan mendirikan dan meningkatkan layanan puskesmas untuk rawat inap secara gratis.

Tak lupa, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengajak masyarakat untuk menjaga dan merawat perdamaian di Aceh. Menurutnya, menjaga perdamaian lebih penting ketimbang menjadikan Partai Nasdem menang di Aceh.

Sementara itu kampanye PKB yang berlangsung dihalaman Islamic center, Lampeunerut, Aceh Besar, Ketua Umum Partai PKB, Muhaimin Iskandar, meminta masyarakat Aceh untuk memberikan kesempatan kepada Partai yang dipimpinya untuk meraih kursi lebih banyak di parlemen.

“Selama ini PKB hanya menjadi ‘semut diantara gajah-gajah’. Jangankan untuk menegakkan perubahan dan reformasi, bersuara  saja susah, kita hanya mendapat 28 kursi dari 500 lebih kursi yang ada di parlemen,” Ujat Muhaimin Iskandar dalam orasinya.(